Simaklah kisah menarik ini,
Dahulu ada dua orang raja: raja mukmin dan raja kafir. Raja
yang kafir sakit, ia membutuhkan sejenis ikan bukan pada musimnya sebagai
obatnya. Waktu itu, jenis ikan tersebut berada di dasar samudra. Para tabib
yang putus asa menasehatkan agar raja segera memilih penggantinya...
“Obat baginda pada ikan tersebut, kita tak mungkin
mendapatkannya,” kata mereka.
Allah lalu mengutus salah seorang malaikat untuk mengiring
ikan itu keluar dari lubangnya di dasar laut supaya orang mudah menangkapnya.
Ikan itupun lalu ditangkap. Raja kafir memakannya dan ia segera sembuh.
Kemudian raja yang mukmin jatuh sakit, ia menderita sakit
yang sama seperti yang diderita raja kafir.
Tetapi ia sakit pada waktu ikan
yang menjadi obatnya berada di pemukaan laut. “Bergembiralah, sekarang ini
musim munculnya ikan itu.” Ucap para tabib.
Lalu Allah mengutus para malaikat untuk menggiring ikan ikan
itu dari permukaan laut sampai masuk kembali ke lubang-lubang di dasar laut.
Orang-orang tak mampu menangkapnya. Hingga raja mukmin itu terpaksa
meninggalkan dunia untuk selama-lamanya.
Para Malaikat langit dan penduduk Bumi keheranan, mereka
kebingungan. Kemudian Allah mewahyukan kepada para malaikat langit dan kepada
para Nabi di zaman itu.
“Inilah Aku yang Maha Pemurah, pemberi karunia, MahaKuasa.
Tidak menyusahkan Aku apa yang Ku berikan, tidak bermanfaat bagi Ku apa yang Ku
tahan sedikitpun, Aku tidak menzalimi siapapun.
Adapun raja yang kafir itu, Aku mudahkan baginya mengambil
ikan bukan pada waktunya, dengan begitu, Aku membalas kebaikan yang pernah ia
lakukan.
Aku balas kebaikan itu sekarang, suapaya ketika ia datang
pada hari kiamat, tidaklah ada kebaikan pada lembaran-lembaran amalnya. Ia
masuk neraka karena kekufurannya...
Adapun raja yang ahli ibadah itu, Aku tahan ikan itu pada
waktunya. Dia pernah berbuat salah. Aku ingin menghapus kesalahannya itu dengan
menolak kemauannya dan menghilangkan obatnya, supaya kelak ia datang
menghadapKu tanpa dosa. Dan dia pun masuk surga dalam keadaan suci”
~Selalu Ada Harapan. Bang Din
nice blog... :)
BalasHapusThanks very much..! :)
Hapusyour blog nice too..
Allah adalah zat yang mempunyai kesadaaran dan kehendak. Kehendak Allah lebih kuat dari kehendak manusia. Kita tidak tahu rahasia dibalik kehendak Allah. Untuk itu berbaik sangkalah kita kepada Allah. Ikhlas apapun yan g ditakdirkan Allah kepada kita.
BalasHapusCool!
BalasHapus